Terlahir ke dunia sebagai manusia adalah suatu kebanggan dan kita patut bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hidup ini harus dilalui dan kehidupan manusia merupakan perjalanan panjang, melelahkan, penuh liku-liku, dan melalui tahapan demi tahapan. Sebagain besar tokoh-tokoh dunia yang sukses dalam kehidupannya mengalami berbagai cobaan dan rintangan.Sebut saja BILL GATES & PAUL ALLEN (Kisah Maestro Microsoft Bill Gates and Paul Allen) Semangat dan kerja keras Allen dan Gates tidak percuma. Berawal dari komputer kecil yang menjadi mode dari segala macam komputansi. Dan sekarang bisa Anda lihat bahwa PC telah benar-benar menjadi alat jaman informasi. Dan hampir setiap orang mengenal Bill Gates sebagai orang terkaya di dunia saat ini.
Kita hanya melihat keberhasilannya. Jangan lupa jerih payah mereka dari menempuh pendidikan sekolah dasar, kemauan dan action dalam setiap kegiatan yang berhubungan dengan apa yang telah didapatkan selama ini sampai mereka benar-benar menikmati hasilnya sekarang. Lika-liku dalam perjalanan hidup memang tidak bisa dipungkiri. Ketika kita sudah masuk dalam perjalanan hidup yang tidak benar, misalnya bergaul dengan kawanan perampok. Secara tidak langsung kita akan terpengaruh dengan keseharian mereka dan lama-kelamaan kita bisa saja menjadi perampok. Nah, bila ingin menjadi orang pintar, ilmuan, pengusaha, praktisi atau apapun, minimal kita bergaul dengan mereka. Ini merupakan salah satu perjalanan hidup yang benar. Walaupun perubahan itu tidak akan muncul secara instan, namun melalui proses tergantung dari action kita.
Perjalanan hidup tak selamanya menyusahkan dan tak selamanya menyenangkan. Namun, kita bisa menghindarkan diri dari hal-hal yang tidak menyenangkan, salah satunya dengan memilih apa yang menurut kita tepat, walaupun orang lain belum tentu setuju dan sependapat dengan kita. Apa yang menjadi pengalaman hidup tokoh-tokoh dunia yang sudah sukses, setidaknya dapat kita tiru dan perbaharui lagi.
Jumat, 30 Oktober 2009
Minggu, 25 Oktober 2009
Menumbuhkan percaya diri
Dalam dimensi yang sangat luas, sukses adalah milik semua orang. Tetapi, tidak semua orang tahu bagaimana cara mendapatkan atau meraih kesuksesan. Kebanyakan orang menilai bahwa kesuksesan adalah milik orang-orang yang ber-IQ tinggi, lulusan sekolah terbaik dan memilih spesialisasi yang paling terkenal. Meraih kesuksesan jelas bukanlah perkara gampang. Ketika kita berusaha untuk meraih apa yang kita inginkan, tentu banyak tantangan yang harus dihadapi.
Ada kalanya seseorang begitu tegar, tetapi tidak sedikit juga yang patah semangat bahkan menyerah karena merasa tidak sanggup menghadapi tantangan yang ada di depannya. Pada saat inilah, rasa percaya diri sangat penting ditumbuhkan. Banyak ahli menilai bahwa percaya diri merupakan faktor penting yang menimbulkan perbedaan besar antara sukses dan gagal. Jalan menuju kepercayaan diri dan menumbuhkannnyanakan semakin cepat manakala kita mengembangkan nilai-nilai positif pada diri sendiri. Menurut psikolog Robert Anthony, PhD., salah satu cara untuk mengembangkan nilai-nilai positif adalah dengan menghilangkan ungkapan-ungkapan yang mematikan dan menggantinya dengan ungkapan-ungkapan kreatif. Dia menganjurkan membuat peralihan bahasa yang sederhana tapi efektif dari pernyataan negatif ke pernyataan positif. Misalnya, mengganti kata, "Saya tidak bisa," menjadi, "Saya bisa!"
Berani mengambil risiko. Keberanian dalam mengambil risiko ini penting, sebab daripada menyerah pada rasa takut alangkah lebih baik belajar mengambil risiko yang masuk akal. Tantangan tidak selamanya menakutkan, justru dibalik tantangan terdapat hikmah yang dapat dipetik.
Menumbuhkan percaya diri juga dapat dilakukan melalui lingkungan. Lingkungan yang bisa memotivasi kita untuk sukses. Kita harus mulai senang bergaul dengan orang-orang yang mempunyai kemampuan untuk bangkit. Bergaul dengan orang-orang yang percaya diri akan berbeda dibandingkan bergaul dengan orang-orang yang gagal. Sebab bergaul dengan orang-orang yang percaya diri, niscaya semangatnya akan menular kepada diri kita.
Ada kalanya seseorang begitu tegar, tetapi tidak sedikit juga yang patah semangat bahkan menyerah karena merasa tidak sanggup menghadapi tantangan yang ada di depannya. Pada saat inilah, rasa percaya diri sangat penting ditumbuhkan. Banyak ahli menilai bahwa percaya diri merupakan faktor penting yang menimbulkan perbedaan besar antara sukses dan gagal. Jalan menuju kepercayaan diri dan menumbuhkannnyanakan semakin cepat manakala kita mengembangkan nilai-nilai positif pada diri sendiri. Menurut psikolog Robert Anthony, PhD., salah satu cara untuk mengembangkan nilai-nilai positif adalah dengan menghilangkan ungkapan-ungkapan yang mematikan dan menggantinya dengan ungkapan-ungkapan kreatif. Dia menganjurkan membuat peralihan bahasa yang sederhana tapi efektif dari pernyataan negatif ke pernyataan positif. Misalnya, mengganti kata, "Saya tidak bisa," menjadi, "Saya bisa!"
Berani mengambil risiko. Keberanian dalam mengambil risiko ini penting, sebab daripada menyerah pada rasa takut alangkah lebih baik belajar mengambil risiko yang masuk akal. Tantangan tidak selamanya menakutkan, justru dibalik tantangan terdapat hikmah yang dapat dipetik.
Menumbuhkan percaya diri juga dapat dilakukan melalui lingkungan. Lingkungan yang bisa memotivasi kita untuk sukses. Kita harus mulai senang bergaul dengan orang-orang yang mempunyai kemampuan untuk bangkit. Bergaul dengan orang-orang yang percaya diri akan berbeda dibandingkan bergaul dengan orang-orang yang gagal. Sebab bergaul dengan orang-orang yang percaya diri, niscaya semangatnya akan menular kepada diri kita.
Langganan:
Postingan (Atom)