Senin, 17 Mei 2010

Resiko Bisnis

Dalam menjalankan bisnis, tentu kita menghadapi berbagai resiko. Paling tinggi adalah dari masalah modal. Semakin tinggi modal yang ditanamkan, resikonya semakin tinggi, tetapi kalau berhasil juga rejeki sangat besar. Hal lainnya adalah waktu, semakin banyak waktu yang kita luangkan, tentu beda hasilnya jika kita mengurus bisnis hanya sebentar-sebentar saja. Intinya adalah seperti yang dikatakan Valentino Dinsi, "seorang yang bernyali lebih besar, berpikir lebih cerdas dan keras tentu akan menuai hasil yang berbeda dengan yang setiap bulan hanya terima perintah atasan"

Sama halnya seperti yang dikatakan oleh Robert Kiyosaki, bahwa untuk mendapatkan pasif income kita harus punya bisnis dengan skala modal yang sangat besar. Kalau tidak maka akan mudah dilibas oleh bisnis lain yang memiliki modal yang jauh lebih besar.

Jika anda berbisnis, tentu anda memulai sebuah perjalanan karir yang punya resiko. Resiko sukses, atau resiko gagal. Jika bisnis anda kecil, tentu resiko nya juga kecil, dengan hasil yang kecil juga. Sebaliknya, bisnis besar, punya resiko besar dengan hasil yang tidak terhingga.

Ketika anda rajin, anda mau berusaha keras di awal-awal usaha anda, maka suatu hari nanti, anda pasti menikmati hasilnya, jauh lebih cepat daripada membangun bisnis konvensional atau meniti karir di pekerjaan anda. Tapi tanpa resiko, anda tidak mungkin bisa berhasil. Hidup ini lebih berwarna karena memiliki resiko, sama seperti orang memanjat gunung tinggi atau menyelam ke dasar laut atau terjun payung dari ketinggian sekian ribu kaki di atas bumi beresiko, tapi menyenangkan, karena tidak semua orang mampu melakukannya.

Tidak ada komentar: